Sparkly Santa Hat Ice Cream

Minggu, 01 Juni 2014

Sir Arthur Conan Doyle


 Siapa sih “Sir Arthur Conan Doyle” ?

Detektif Conan

          Siapa sih yang belum mengenal atau mendengar komik Detektif Conan? Komik karangan Aoyama Gosho. Komik ini pertama kali kubaca kalau tidak salah sekitar kelas 1 SMP. Komik yang menurutku sangat bagus, selain itu ceritanya menarik karena mengandung analisis-analisis yang keren dan sisi misteri yang khas cerita novel detektif. Sepertinya pak Aoyama adalah fans berat Sherlok Holmes, karakter khas dengan topi detektif, jas detektif, dan cangklong ciptaan Sir Arthur Conan Doyle.


          Karena ayah dari Shinichi Kudo adalah penulis novel misteri dan banyak mengoleksi buku-buku tentang misteri, khususnya “Sherlock Holmes” karangan dari Sir Arthur Conan Doyle. So, nama Conan Edogawa sendiri diambil ketika Sinichi Kudo (yang telah mengecil) terdesak oleh pertanyaan Ran, "Siapa namamu?", lalu tanpa sengaja melihat nama pengarang di rak buku, yaitu Arthur Conan Doyle dan Rampo Edogawa. Maka dia menjawab "Conan.. Conan Edogawa..!!"

Conan Edogawa
          Tapi dalam postingan kali ini saya hanya akan membahas mengenai siapa sebenarnya Arthur Conan Doyle :D

          Sir Arthur Ignatius Conan Doyle lahir pada 22 Mei 1859 dan  meninggal 7 Juli 1930 pada umur 71 tahun, adalah pengarang cerita fiksi terkenal berkebangsaan Inggris. Salah satu karangannya yang paling terkenal adalah serial petualangan Sherlock Holmes, seorang detektif fiksi yang eksentrik. Doyle dilahirkan pada tahun 1859. Ia mendapat gelar dokter dari Universitas Edinburgh dan mulai membuka praktik di Southsea, Inggris pada tahun 1882. Kehidupan Conan Doyle sangat susah karena dia hanya memiliki sangat sedikit pasien dan dia harus bekerja keras untuk memperoleh uang guna membiayai hidupnya. Namun pada tahun 1891 dengan penuh rasa percaya diri Conan Doyle beralih profesi dari dunia kedokteran dan memilih menjadi seorang penulis.

Sir Arthur Conan Doyle

          Pada tahun 1886, ia menciptakan tokoh Sherlock Holmes yang diilhami dari Dr. Joseph Bell, salah satu dosennya. Cerita pertama yang berjudul A Study in Scarlet yang bukunya sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul Penelusuran Benang Merah ini diterima publik dengan baik. Akan tetapi, Sherlock Holmes baru dikenal secara luas saat diterbitkan dalam sebuah cerita secara bersambung dalam Majalah Strand pada tahun 1891. Kumpulan cerita tersebut lalu dikumpulkan dalam satu buku berjudul The Adventures of Sherlock Holmes (Petualangan Sherlock Holmes) bersama sahabat setianya, Dr. Watson, dalam bentuk kompilasi cerita pendek. Selama perang Boer yang terjadi pada tahun 1899-1902 Conan Doyle menyumbang waktunya bekerja sebagai seorang dokter tentara di Afrika Selatan dan secara resmi hasil kerjanya di Afrika Selatan itu diakui oleh pemerintah Inggris sehingga dia dianugrahi gelar “SIR”. Sir Arthur Conan Doyle meninggal dunia pada tahun 1930 karena sakit.

          Mungkin ini sedikit ulasan biografi tentang Sir Arthur Conan Doyle. Semoga bermanfaat ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar